Wankoten – Super Saiyan 4 adalah salah satu transformasi paling ikonik dalam franchise Dragon Ball, khususnya dalam seri Dragon Ball GT. Meskipun bukan bagian dari canon utama yang ditulis oleh Akira Toriyama, bentuk ini tetap menjadi favorit penggemar berkat desainnya yang unik dan kekuatannya yang luar biasa. Artikel ini akan membahas asal-usul, karakteristik, kekuatan, serta perbandingan Super Saiyan 4 dengan transformasi lainnya dalam dunia Dragon Ball.
Asal-Usul Super Saiyan 4
Transformasi Super Saiyan 4 pertama kali diperkenalkan dalam Dragon Ball GT selama saga Bayi (Baby Saga). Goku, yang kembali menjadi anak kecil karena sihir Pilaf di awal cerita GT, berjuang melawan Baby Vegeta yang sangat kuat. Dalam pertempuran di Planet Tuffle, Goku berhasil mencapai bentuk Golden Great Ape, namun kesulitan mengendalikan kekuatannya.
Desain dan Karakteristik Super Saiyan 4
Berbeda dengan transformasi Super Saiya sebelumnya, yang lebih menekankan perubahan warna rambut dan peningkatan aura, Super Saiya 4 memiliki tampilan yang jauh lebih liar dan garang:
- Rambut hitam panjang: Berbeda dari Super Saiya biasa yang berambut emas, Super Saiya 4 memiliki rambut hitam tebal yang lebih panjang dari bentuk normalnya.
- Bulu merah di tubuh: Sebagian besar tubuh Goku dan Vegeta tertutupi oleh bulu merah (atau merah muda dalam kasus Vegeta), menyerupai bentuk Oozaru.
- Mata berwarna kuning dengan lingkaran merah: Hal ini menambah kesan buas dan liar pada transformasi ini.
- Ekor Saiyan kembali: Meskipun sebelumnya hilang, dalam bentuk ini ekor Saiyan kembali, menandakan hubungan erat dengan transformasi Oozaru.
Desain ini memberikan kesan bahwa Super Saiya 4 adalah gabungan antara kekuatan transformasi Oozaru dengan kontrol dan kecerdasan bentuk humanoid, menciptakan kekuatan yang tak tertandingi.
Kekuatan Super Saiyan 4
Super Saiya 4 jauh lebih kuat dibandingkan bentuk Super Saiya 3 dan bahkan melampaui kekuatan yang dimiliki oleh dewa dalam beberapa aspek. Berikut beberapa keunggulannya:
1. Kekuatan yang Sangat Besar
Super Saiyan 4 memiliki peningkatan kekuatan yang eksponensial dibandingkan bentuk sebelumnya. Goku dalam bentuk ini dengan mudah dapat mengalahkan Baby Vegeta yang sebelumnya tak terkalahkan.
2. Stamina yang Lebih Baik
Salah satu kelemahan utama Super Saiyan 3 adalah konsumsi energinya yang besar. Super Saiya 4 tidak memiliki kelemahan ini dan mampu bertarung lebih lama tanpa kelelahan yang signifikan.
3. Ketahanan yang Tinggi
Dalam pertarungan melawan Omega Shenron, Goku menunjukkan bahwa Super Saiya 4 memiliki ketahanan luar biasa, bahkan setelah menerima banyak serangan mematikan.
4. Teknik dan Serangan Kuat
Super Saiyan 4 tidak hanya meningkatkan kekuatan fisik, tetapi juga membuka potensi baru dalam teknik bertarung:
- 10x Kamehameha: Versi Kamehameha yang jauh lebih kuat dibandingkan versi sebelumnya.
- Dragon Fist: Teknik khas Goku yang sangat destruktif.
- Fusion dengan Vegeta: Menghasilkan Gogeta Super Saiya 4, yang menjadi salah satu karakter terkuat dalam Dragon Ball GT.
Perbandingan dengan Transformasi Lainnya
Super Saiyan 4 vs Super Saiyan Blue
Banyak perdebatan di kalangan penggemar tentang apakah Super Saiya 4 lebih kuat dibandingkan Super Saiya Blue dari Dragon Ball Super. Secara teknis, Super Saiya Blue memiliki kekuatan dewa (God Ki), sementara Super Saiya 4 mengandalkan kekuatan fisik dan peningkatan dari bentuk Oozaru. Jika dibandingkan, Super Saiya Blue mungkin lebih stabil dalam pertarungan panjang, tetapi Super Saiya 4 memiliki keunggulan dalam kekuatan fisik murni.
Super Saiyan 4 vs Ultra Instinct
Ultra Instinct adalah teknik yang memungkinkan penggunanya bergerak tanpa berpikir, menjadikannya lebih sulit dikalahkan dibandingkan transformasi lainnya. Meskipun Super Saiya 4 memiliki kekuatan besar, Ultra Instinct lebih mengandalkan kecepatan, refleks, dan strategi dalam pertarungan.
Kenapa Super Saiyan 4 Masih Dicintai Penggemar?
Meskipun tidak masuk dalam cerita canon, Super Saiya 4 tetap memiliki tempat khusus di hati para penggemar Dragon Ball. Beberapa alasan mengapa transformasi ini masih populer antara lain:
- Desain yang unik dan badass: Banyak penggemar menganggap desain Super Saiya 4 lebih menarik dibandingkan transformasi modern.
- Kaitan dengan akar Saiyan: Transformasi ini mempertahankan elemen Oozaru, yang merupakan bagian asli dari ras Saiyan.
- Pertarungan epik: Dalam Dragon Ball GT, momen-momen pertarungan Super Saiya 4 sangat ikonik dan mendebarkan.
- Kehadiran di game dan media lain: Super Saiya 4 sering muncul di berbagai game seperti Dragon Ball Xenoverse dan Dragon Ball Heroes, memastikan bahwa bentuk ini tetap relevan di kalangan penggemar.
Super Saiyan 4 adalah salah satu transformasi terkuat dan paling menarik dalam dunia Dragon Ball. Meskipun bukan bagian dari cerita utama, bentuk ini tetap menjadi favorit banyak orang berkat desainnya yang keren, kekuatannya yang luar biasa, serta keterkaitannya dengan warisan ras Saiyan. Dengan munculnya konsep multiverse dalam Dragon Ball Heroes, ada kemungkinan Super Saiya 4 bisa kembali ke alur utama suatu hari nanti. Hingga saat itu tiba, bentuk ini akan selalu dikenang sebagai salah satu transformasi paling epik dalam sejarah Dragon Ball.